Asasunnajah header

Mengamati Perkembangan Anak Usia 18 Bulan (Satu Setengah Tahun)

2 komentar

Perkembangan anak usia 18 bulan

Memiliki tiga anak perempuan yang salah satu diantaranya masih balita membuatku tertarik untuk mengamati perkembangannya.  

Menjadi full time mom, 24 jam non stop membersamainya setiap hari setidaknya aku harus tahu apa saja stimulasi yang belum terpenuhi dalam mencapai perkembangan anak sesuai usianya sebagai bahan evaluasi.

And let me tell about my kids story ..

Perkembangan Anak Usia 18 Bulan

Sebelum mengevaluasi tumbuh kembang bungsuku yang kini berusia 18 bulan, ada baiknya kita kulik sebentar makna perkembangan anak. Jika pertumbuhan erat kaitannya dengan perubahan fisik, maka perkembangan berhubungan dengan kemampuan struktural.  
Dilansir dari https://www.stella-maris.sch.id/blog/perkembangan-anak-adalah/, perkembangan anak adalah urutan perubahan fisik, emosional, pikiran, dan linguistik anak yang terjadi sejak si kecil lahir hingga awal masa dewasanya nanti. Perkembangan antara anak satu dengan lainnya tidak sama tergantung oleh faktor genetik atau faktor internal lainnya dan lingkungan tempat tumbuh anak sebagai faktor eksternal yang mempengaruhi.

Lalu apa saja area perkembangan yang perlu diperhatikan?

Area Perkembangan Anak


Area perkembangan anak yang harus diperhatikan

Membaca beberapa referensi seputar perkembangan anak, rata-rata area perkembangan berikut ini tidak lepas dari bahasan. Apa saja area perkembangan anak tersebut?

Perkembangan kemampuan fisik/ Motorik.
Perkembangan ini berfokus pada faktor fisik anak, mulai dari pertambahan berat dan tinggi badan, perkembangan otak, hingga motorik halus dan kasar. Seiring dengan perkembangan fisik, idealnya anak akan memiliki gerakan tubuh yang semakin selaras. Koordinasi mata dan tangan juga semakin baik.

Perkembangan kemampuan kognitif 
Aspek ini terbagi menjadi beberapa tahap, mulai dari tahap sensori motor (0-24 bulan), pra operasional (2-7tahun), operasional konkret (7-11 tahun), dan operasional formal (sejak usia 11 tahun). Perkembangan kognitif fokus pada kemampuan anak dalam menyelesaikan masalah.

Perkembangan kemampuan sosio-emosional  
Inilah aspek perkembangan yang fokus pada interaksi anak dengan orang lain. Aspek perkembangan ini juga mencakup perkembangan anak dalam mengekspresikan emosi, misalnya menangis saat tidak puas, memukul barang, sampai tersenyum saat senang.

Perkembangan kemampuan berbahasa.
Idealnya, kemampuan berbahasa anak tumbuh pesat selama masa prasekolah atau mulai usia 1-5 tahun. Dari kemampuan berbahasa, kita bisa mendeteksi adanya keterlambatan adanya gangguan pada faktor perkembangan lain, seperti sensori motorik, psikologis, hingga kognitif.

Bagaimana perkembangan anak usia 18 bulan?

Dalam perkembangan bayi 18 bulan alias 1 tahun 6 bulan, biasanya si kecil sudah bisa melakukan beberapa hal seperti:
  • Menaiki dan menuruni tangga dengan berpengangan pada orang lain atau sisi tangga.
  • Belajar berlari
  • Mampu duduk sendiri di kursi kecil.
  • Berjongkok untuk mengambil mainannya.
  • Melempar bola saat berdiri.
  • Menyusun 4 buah balok tanpa jatuh.
  • Melepaskan beberapa bajunya sendiri.
  • Tertawa saat berkomunikasi dengan orang lain.
  • Tahu nama mainan favoritnya.
  • Mampu mendeskripsikan nama benda dan kegiatan yang dilakukan di dalam buku cerita.
  • Menggenggam krayon dan menggunakannya untuk mencoret-coret apa pun.
  • Mengatakan “tidak” dan menggelengkan kepala saat tidak setuju dengan suatu hal.
  • Menunjukkan kepedulian dengan berpura-pura seolah sedang memberi makan bonekanya.

Stimulasi Yang diberikan Untuk Anak Usia 18 bulan

stimulasi untuk perkembangan anak usia 18 bulan

Demi mencapai perkembangan yang optimal sesuai harapan setiap orang tua, maka anak-anak perlu mendapatkan stimulan. Beberapa hal berikut bisa diberikan sebagai stimulasi untuk membantu mengoptimalkan perkembangan anak usia 18 bulan.
  • Berjalan di tangga/ undakan
  • Mengajak  bersih-bersih rumah, menyapu dan lain sebagainya.
  • Membereskan mainan.
  • Mencoret-coret.
  • Menyebutkan bagian tubuh
  • Membacakan buku atau mendongeng.
  • Bermain.

Kesimpulan

Membaca paparan tentang perkembangan anak usia 18 bulan diatas kemudian mengingat-ingat kembali kondisi si bungsu, alhamdulillah aku merasa bersyukur karna bisa menyaksikan perkembangannya yang sesuai dengan usianya saat ini. 

Yang artinya tidak ada masalah atau keterlambatan pada setiap area perkembangan. Mudah-mudahan sehat selalu dan tumbuh menjadi anak yang solehah serta menjadi sebaik-baik manusia yaitu yang bermanfaat bagi sesama.

Sekian, semoga ada setitik yang bisa diambil manfaat.

Referensi :
https://www.stella-maris.sch.id/blog/perkembangan-anak-adalah/

Asasunnajah
Seorang ibu tiga anak yang sedang belajar menulis dan berjualan online. _Salam silaturahim_

Related Posts

2 komentar

  1. anak saya yang ketiga juga akan memasuki usia dua tahun bun.
    semoga putra putri kita tumbuh dan berkembang dengan kondisi sehat, baik jasmani maupun rohani. aamiin

    BalasHapus
  2. Waaah lagi gemas² nya ini tingkah si kecil 😍😍
    Sehat² terus yaa adeknya 😊

    BalasHapus

Posting Komentar