Asasunnajah header

Cara-Cara Branding di Media Sosial

23 komentar

Happy Holiday

Setelah beberapa hari menapaki bumi, melebur dengan realita alhamdulillah kepala yang ngebul kembali fresh dan siap mengudara menyapa teman-teman di seluruh penjuru jagat maya. Seperti yang telah kujanjikan (janji pada diri sendiri, hehe), kali ini aku akan berbagi oleh-oleh dari marathon coaching di sesi kedua yaitu tentang Cara Branding di Media Sosial dan Photographi. 

Membahas dua topik ini bagi para pejuang online itu sungguh seru ya. Hampir nggak cuma sekali menu ini disajikan dalam kajian-kajian bisnis online. Dan rupanya dalam dunia blogging juga nggak meninggalkan menu lezat ini. Ah, aku jadi semangat lagi untuk membagikannya pada kalian. 

Fyi guys, pada sesi kedua dalam Maraton Coaching ini diisi oleh Coach Ilham Sadli yang akun twitternya masyhur dengan nama @pengagumrahasiamu. Duuh bucin abis yaah, 😆😆 Eits nggak perlu burur-buru illfill ko', konon coach Ilham ini adalah sosok santri loh. Uwuwuw ... salut deeh.

Udah ya ghibahnya, setelah kemaren ghibah tentang tips meningkatkan page view, sekarang kita beralih ngeghibah tentang manfaat sosial media untuk branding. Biar kita bisa bijak memanfaatkan sosial media. Hari gini punya sosial media cuma buat curhat nggak jelas, duuh ... Enggak lagi dong! Mendingan manfaatkan untuk berbagi hal-hal positif, atau berbagi informasi tentang buku-buku anak yang bergizi biar menginspirasi. Ahihi ... promosi deh. Maaf keceplosan.

Manfaat Sosial Media.

Guys, kalian tahu pisau kan? 

Pastinya dong. Bersosial media ini ibarat menggunakan pisau. Dalam menggunakan pisau kita mau jadi team pemburu atau team koki nih?  Daripada jadi team pemburu yang pisaunya digunakan untuk melibas nyawa mending jadi team koki aja, ya kaaan. Buat mengiris-iris dan mengolah makanan. Mantap kaan.

Begitulah perumpamaan dalam menggunakan sosial media yang saat ini kita nggak bisa lepas darinya. Dan berikut ini manfaat yang bisa kita maksimalkan dalam bersosmed ala Marathon Coaching :

1. Menjaga Silaturrahmi 

Yang pertama memanfaatkan sosial media untuk menjaga silaturahim. Apalagi musim pandemi seperti sekarang ini yang membatasi bersosial secara langsung. Cus, manfaatkan media sosial untuk bersilaturahim. Tak ada alasan untuk bersilaturahim walau jarak terbentang. Dengan bersilaturahim akan memperpanjang umur dan mendatangkan rizki.

2. Perbanyak Koneksi
 
Kita sedang berada pada zaman yang serba online. Sekolah beralih ke daring, bekerja tak lagi harus menghadirkan fisik secara langsung. Kita bisa bekerja dari rumah, segalanya bisa dihandle dari satu benda kotak yang bernama gadget. So, bagi para pejuang online saatnya memanfaatkan media sosial untuk memperbanyak koneksi.

3. Branding Media

Menu wajib para pebisnis online agar bisa survive dalam mengelola bisnisnya, salah satunya adalah dengan membangun personal branding. Ya, bagi para pedagang keliling online yang ingin membangun personal branding yuk ah, manfaatkan media sosial untuk tebar pesona. Sebarkan vibe positif, bagikan konten-konten inspiratif.

4. Promosi Blog

Nah yang terakhir kaitannya dengan jagad perbloggingan nih. Penting banget untuk mempromosikan blog kita di media sosial kalau tulisan kita pingin ada yang baca. Kalau nggak pingin tulisannya dibaca orang ya beda cerita. Sayang kan kalau sudah nulis banyak tapi nggak dibaca. Eh siapa tahu nun  jauh disana ada yang membutuhkan tulisan kita. ya nggak?

Media Sosial Paling Populer

Itulah tadi sekelumit manfaat yang bisa kita maksimalkan dalam bersosial media ya guys. Nah sekarang kita perlu tahu nih media sosial mana yang populer. Simak ilustrasi di bawah ini,

Cara branding di media sosial
Pict. materi coaching

Berdasarkan gambar di atas, ada 7 media sosial yang saat ini tengah populer. Diantara ketujuh media sosial diatas kira-kira teman-teman sudah punya yang mana aja nih? Alhamdulillah hanya tersisa dua biji yang belum bikin yaitu Linked In sama Snapchat. Wuiih banyak juga ya ..

Tapi apakah kelima akun tersebut optimal semua penggunaannya? Oh tentu tidak guys .. Nampaknya hampir sebagian besar pengguna media sosial tidak fokus lebih dari tiga akun untuk dioptimasi. Kecuali bagi mereka yang punya admin khusus untuk satu akun.

Ngomong-ngomong soal optimasi akun medsos, daku jadi teringat petuah Ki Jendral si dukun penjualan nih. Yang intinya, sebaiknya fokus optimasi satu akun saja sampai personal branding bener-bener kuat. Tapi mungkin sedikit beda cerita kalau topik bahasannya perbloggingan, karna konon dalam menjalin kerjasama dengan klien mensyaratkan untuk beberapa akun medsosnya dengan traffic sekian dan sekian.

Sudah siap mau optimasi akun yang mana? Kalau sudah kita lanjutken untuk memulai branding diri ya..

Cara Branding Di Media Sosial.


Apa sih branding itu?
Untuk memahami istilah branding aku tergelitik sama penjabaran yang kudapatkan dalam sebuah training online yang digelar oleh komunitas book advisor yang aku ikuti. Menurut Mamah Ides selaku sales supervisorku branding itu kaya saat kita melihat penjual ember yang tiap hari berjalan menawarkan dagangannya sambil menggedor-gedor embernya seraya berteriak "embeer, embeeer!".

Dan ketika penjual itu tiap hari melintas, kita tak perlu menanyakan dia sebenarnya siapa dan lagi ngapain. Karna dengan kelakuannya yang tiap hari jalan sambil menggedor-gedor ember, semua orang sudah pada tahu kalau dia adalah penjual ember yang berjualan dengan gaya macam begitu.

So, simpelnya branding itu adalah kita ingin dikenal sebagai apa oleh para follower maupun friend kita di sosmed. Menurut coach Ilham, blogger dan media sosial itu dua hal yang sulit dipisahkan, kecuali jika kita adalah seorang pemain film, aktris, model dan seterusnya. So penting untuk kita membangun personal branding di jagad maya. Dan inilah cara-cara yang bisa kita lakukan dalam membangun personal branding sebagaimana paparan coach Ilham berikut,

1.Tentukan Audiance 

Tentukan berdasarkan usia, pendidikan, kebiasaan, gaya hidup, hingga hal yang disukai. Biasanya untuk memulai bisa dengan berbagi seputar hobi. Misalnya kalau kita suka berkebun, ya berbagi konten seputar dunia berkebun mulai dari tanaman-tanaman yang yang lagi populer atau tips-tips menanam tanpa tanah dan lain sebagainya. Kalau yang hobi masak, bisa juga berbagi resep-resep masakan. Intinya sesuaikan dengan kegemaran kita.

2.Mau Dikenal Sebagai Siapa? 

Ketika menggunakan media sosial pengen dikenal sebagai apa dan siapa?  Iya ini analoginya sebagaimana bakul ember yang tadi sudah kebeberkan ya guys. Kalau kita pingin dikenal sebagai Ibu-Ibu yang doyan jualan buku macam aku (hihi lagi-lagi iklan lewat) ya tunjukkanlah pesonamu. Jangan bersembunyi dibalik selimut ya dear. 

3.Apa Bedanya Dengan Akun Lain?
 
Berikan sesuatu yang khas, minimal itu di caption atau di foto, atau bahasan, atau sudut pandang. Iya berikan ciri khas yang menunjukkan "gue banget" kalau kata kaka guru Marita. Misal ciri khas kita suka bucin, atau ada sense of humornya atau yang lainnya yang menunjukkan kekhasan kita intinya.

4.Tentukan Arah Akunnya
 
Sapaan untuk followers, gaya bahasa, penggunaan kosa kata. Biasanya kita suka menggunakan sapaan apa nih guys? Hihi kalau aku masih gado-gado. Kadang dear kadang guys, kadang teman-teman. Btw kalian lebih suka disapa dengan sapaan yang mana nih?

Penerapan gaya bahasa juga perlu diperhatikan nih guys. Kita lebih suka gaya yang serius  atau slengekan nih? Kalau aku sih sebenarnya lebih suka yang slengekan biar nggak spaneng. Hidup  sudah terlalu berat nggak perlu ditambah spaneng biar nggak cepet tua. Setuju nggak guys?

5.Konsisten

Konsisten Posting, humble, dan sering interaksi. Persis dalam menapaki kehidupan di bumi alias dalam realita bukan dalam dunia maya, dalam membangun personal branding jangan lupa untuk konsisten berbagi konten yang bermanfaat. Tetap rendah hati dalam bersosialisasi dan sering-seringlah berinteraksi dengan teman-teman maya kita.

Menurut Coach Ilham jika kita ingin mengoptimasi akun medsos, ya lakukan interaksi (SKSD), ibaratnya jangan jaim lah. Jangan maunya postingan kita di like dan komen tapi kitanya jaim nggak mau like dan komen postingan teman. 

Terus jangan cuma saling follow dengan yang satu profesi tapi follow juga teman-teman dari komunitas lain. Jangan lupa juga selalu perhatikan analytics. Dan terakhir sering-seringlah muncul di konten yang viral dengan komentar nyentrik. Ini akan mengundang follower untuk follow akun kita. Wah jleb banget nih triknya, secara aku masih belaga cool aja. Yuk mulai berbenah lah.

Hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Akan Branding Di Media Sosial

Apa sudah cukup paparan diatas untuk mulai branding diri? Ouh ternyata masih ada hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memulai branding diri. Yuk kita simak paparan coach biar kita bisa ekseskusi segera ya guys.

Cara branding di media sosial
Pic. materi coaching


Apakah kita sudah siap untuk mulai membangun personal branding di media sosial guys. Sebaiknya perhatikan dulu hal-hal berikut sebelum beraksi :
Tujuan : Pertama tentukan tujuan kita branding diri. Apakah bertujuan untuk entertain atau hiburan, memberikan inspirasi, informasi, edukasi, interaksi atau ajakan. Tentukan dari sekarang ya guys.

Karater : Kedua pastikan juga karakter yang akan kita bangun apakah lucu, supel, berwibawa, atau karakter profesional. Kalau ko' suka karakter yang lucu ya, tapi nggak tahu kenapa kalau ngelucu seringnya malah garing. Hahah.

Bahasa : Guys sebagaimana karakter pastikan kita mau pake gaya bahasa yang bagaimana. Mau yang santai, sederhana, model bercanda, gaya baku, formal maupun yang kompleks tentukan sekarang juga ya.

Cara Bicara : Terakhir nih, tentukan gaya bicara yang akan kita gunakan. Ada yang memakai gaya blak blakan, ada juga yang model kritis, dewasa, elegan, sopan dan rendah hati. Pastikan cara bicara yang digunakan yang "gue banget" menurut kalian ya guys.

Nah itu tadi yang perlu diperhatikan saat kita akan memulai membangun personal branding. 

Yang Mempengaruhi Optimalnya Sosial Media

Setelah mulai beraksi posting-posting di medsos, kenapa masih sepi juga ya akun kita. Kayaknya kalau liat akun teman-teman yang lain sekali posting langsung ramai like, coment dan share. Rahasianya apa ya kira-kira? 

Ternyata oh ternyata, ada hal yang sangat berpengaruh dalam optimasi akun medsos. Coba perhatikan beberapa hal berikut, lalu kita evaluasi lagi apakah kita sudah melakukan hal berikut ini,

1.Konten

Setiap platform memiliki kontennya masing-masing, misalnya twitter dengan caption, ig dengan grafis, facebook dengan caption, tiktok dengan video dst. Nah lho perhatikan konten kita lagi yuk udah sesuai dengan kaidah akun medsosnya belum.

2.Konsisten

Seberapa konsisten kita menggunakan platform itu. Sama halnya dengan youtube, semakin sering kita upload video semakin bagus trafficnya. Tiba-tiba aja aku jadi teringat akun Asasunnajah Nafisah yang makin hari makin meredup. Panteslah, akhir-akhir ini lagi jarang on. Duuh kudu bangun interaksi lagi nih.

3.Timing

Waktu yang tepat ketika aploud. Wah berkali-kali dapat bekal menu personal branding di medsos ketemu timing lagi. Ibarat abis periksa ketemu dokter ya lagi-lagi dapat obat terus minumnya disuruh tiga kali sehari. Dan ini berlaku juga saat posting konten di medsos. Perhatikan timing dan kuantitas posting. 

4.Audiance yang tepat sasaran

Penting untuk mengenali siapa target kita di media sosial untuk menyesuaikan konten yang kita posting. 

5.Ikuti Tren

Tetap harus memilih dan memilah trend yang bagus dan seterusnya. jangan sampai asal memilih. Boleh ya ikuti trend terkini yang penting tidak melenceng dari prinsip.

Itulah secuil ulasan tentang materi sesi kedua dalam marathon coaching bersama growthing.id tentang branding di media sosial. Dan sebagai kalimat pamungkas menurut Founder dan CEO AMAZON,

Brand kita adalah apa yang orang katakan ketika Kita tidak ada di dalam ruangan.

Setelah tahu cara branding di media sosial, are you ready to build your personal branding?
Nantikan ulasan tentang Photography dan triknya ya. See you

Wassalamu'alaikum wr.wb
Asasunnajah
Seorang ibu tiga anak yang sedang belajar menulis dan berjualan online. _Salam silaturahim_

Related Posts

23 komentar

  1. Lengkap banget ini materi kedua marathon coachingnyaaa, makasih sudah menuliskannya ning 🤗

    BalasHapus
    Balasan
    1. dalam rangka tugas juga ini, wkwkwk.. doakan lancar ya Ibu Kafa ..

      Hapus
  2. Wah, ikut juga ya mbak Nafis. Memang keren ya coach nya semua.

    Btw, aku juga masih harus banyak belajar tentang branding di sosmed nih, hehe..

    Makasih banyak sudah menjelaskan selengkap ini mbak :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya baru nyemplung ini, semoga dimudahkan dan dilancarkan belajarnya ya .. bener-bener masih newbie ini.

      Hapus
  3. Saya juga ikut lho mba Nafis, tapi baca tulisan mba jadi seperti review lagi ngisi catetan-catetan yang bolong. Makasih ya materinya lengkap banget, hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah iyakah? sesi terakhir kemaren nggak bisa nyimak fokus pas ada acara nikahan. Bahasannya udah tingkat langit pula. akhirnya mundur pelan-pelan dulu wkwkwk

      Hapus
  4. Makasih Mba, materinya sangat bermanfaat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. sama-sama mbak winda. Alhamdulillah kalau bermanfaat.

      Hapus
  5. Lengkap banget nih materinya. Moga bisa bener2 konsisten ya buat optimalkan media sosial. Aku sendiri masih merasa blm nih, kadang lupa kalo punya medsos malah. Mau tak coba bah perlahan lahan nih. Semangat mba nafis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak ghina, kudu sering-sering sambang medsosnya nih biar nggak jadi sarang laba-laba juga.

      Hapus
  6. Jadi inget pernah ikut kelasnya Amrazing soal branding gini. Setuju semua sama poin yang dipaparkan. Jadi terpacu banget soalnya IG saya itu beneran kayak jaring laba-laba

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya juga masih belum konsisten nih buat ngrawat Ig nya. Semoga segera bisa merawat lagi Ig nya

      Hapus
  7. Banyak banget yang belum aku lakukan, salah satunya pemilihan waktu, karena bisanya upload ya kalau sudah longgar semua urusan kerjaan dan rumah, akibatnya sering upload udah tengah malam hehehe, salah banget sebenernya kalau cek waktu aktif followerku.

    BalasHapus
    Balasan
    1. tos ah, hihi sama juga masih sering mengabaikan soal timing. hihi
      berbenah lagi ah.

      Hapus
  8. Wah pas banget kemarin ngga ikutan materi yang ini. Makasiii kak reviewnya. Secara keseluruhan hampir sama yakk sama yang dibahas waktu sama m3ooredoo. Beberapa point aku bintangin nih eheheh

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak jihan boleh banget. semoga bermanfaat ya.

      Hapus
  9. Aku ikut juga Mbak ini yang kemarin. Seru banyak ilmu baru yang bisa didapatkan

    BalasHapus
  10. Iya, sayangnya pas sesi terakhir yang bahas tentang SEO nggak bisa fokus nyimak. duuh semoga lain waktu bisa ketemu bahasan SEO lagi.

    BalasHapus
  11. Wah mantab, dapet harga pintu jeblos kelas ya mbak?
    Selamat ya! semoga makin optimal blognya

    BalasHapus
  12. Saya juga ikut Marathon Coaching,, bermanfaat banget yah sharing ilmunya apalagi branding sosial media.

    BalasHapus
  13. Lengkap bgt ulasannya mbak...memang media sosial itu kaya pisau mau kita manfaatin buat apaa aja jg bs yaa..hrs bijak2

    BalasHapus
  14. aku juga ikutan nih marathon coaching, materinya emang daging semua. makasih ya udah bikin reviewnya.

    BalasHapus
  15. wah ini tipsnya mantap banget untuk pemula seperti saya. Terima kasih artikel yang luar biasa bagus dan keren. Jadi semangat nulis lagi ini. Sekali lagi Terima kasih.

    BalasHapus

Posting Komentar